Kamis, 02 Desember 2010

Kebiasaan Masyarakat Eropa


Setiap negara pasti mempunyai kebiasaan tersendiri, tak terkecuali masyarikat Eropa. Mereka juga mempunyai kebiasaan yang unik. Di samping kebiasaan lain pada umumnya, orang Eropa juga memiliki unik, yakni kebiasaan meminum anggur. Konon katanya, minuman ini dapat meningkatkan kesehatan dan kerampingan tubuh mereka. Dalam kenyataannya, memang orang-orang Eropa jarang yang memiliki masalah penyakit jantung, dan obesitas disbanding mesyarakat Amerika. Mungkin hal tersebut tidak masuk akal, karena anggur adalah minuman berakohol, dan secara umum, minuman berakohol akan berdampak buruk bagi kesehatan bila diminum secara berlebihan. Memang masyarakat Eropa lebih mengembangkan toleransi terhadap alkohol daripada masyarakat lainnya di dunia. Karena dulu alkohol dianggap sebagai minuman yang aman bagi  mereka. Namun bangsa lain seperti Amerika yang juga mengkonsumsi alkohol, tidak sesehat dan seramping masyarakat Prancis. Mengapa begitu? Ada beberapa cara untuk menjelaskannya. Cara pertama adalah karena mereka meminum anggur yang berkualitas. Orang yang mengerti dan percaya akan penjelasan tersebut akan membeli anggur Prancis dan meminumnya agar sehat dan langsing. Dan cara lainnya adalah mencari kebiasaan lainnya yang dimiliki oleh masyarakat Eropa, artinya mereka mungkin memiliki kebiasaan lainnya selain meminum anggur.
Ada beberapa gaya hidup lain dari masyarakat Eropa yang menyehatkan, yakni:
Mengkonsumsi makanan yang alami
Yang dimaksud makanan yang alami adalah makanan pertanian yang belum diberi pupuk, pestisida dan bahan kimia lainnya. Atau ayam-ayam yang telah disuntik hormon, dan sapi yang telah diberi makan rumput  yang bukan pakan “daleman” yang dicurigai penyebab penyakit sapi gila
Mengkonsumsi makanan yang cukup
Masyarakat Eropa tidak suka makan banyak seperi masyarakat Amerika. Mereka juga tidak begitu menyukai makanan jenis fast food atau junk food, karena dapat membahayakan tubuh mereka. Mereka lebih cenderung menyukai makanan yang berupa sayur-sayuran, 4 sehat 5 sempurna, makanan rendah kalori, dan makanan – makanan sehat lainnya.
Tidak terlalu cepat dalam mengunyah makanan, dan lebih menikmati makanan
Dalam kenyataannya, menikmati makanan secara lebih lambat, akan memudahkan proses pencernaan dan metabolisme dalam tubuh. Ini bukan berarti mereka tidak menghargai waktu dan membuang-buang waktu.  Namun hal ini bermanfaat karena mencegah perut buncit, dan pembesaran ruang-ruang usus.
Tidak sering menggunakan kendaraan, dan sering berjalan kaki
Ini sangat baik untuk membakar lemak dan kalori di dalam tubuh mereka.  Lain halnya dengan masyarakat Indonesia, masyarakat Indonesia biasa menaiki kendaraan umum untuk menempuh jara berapa puluh kilometer saja. Disamping itu hal ini dapat dijadikan sarana untuk refreshing, well, kegiatan ini dapat mengurangi polusi udara akibat asap kendaraan bermotor. Jadi sering-sering jalan kaki, ya!!
By: Cynthia Hanny Lestari