Kamis, 02 Desember 2010

Mengikuti Lomba Mata Pelajaran Tingkat Nasional

Mengikuti Lomba Mata Pelajaran (LMP) tingkat nasional merupakan kebanggaan tersendiri bagi setiap siswa apalagi berhasil meraih juara. Pengalaman ini saya rasakan sejak saya duduk di kelas 3 sampai kelas 5 ketika saya mewakili LMP tingkat nasional di beberapa kota. Dan ketika kelas 6, saya tidak lagi mengikuti lomba ini karena harus mempersiapkan ujian nasional.
Untuk mengikuti LMP ini siswa harus bersaing dalam seleksi awal. Seleksi ini dibagi dalam 2 bidang yaitu, bidang akademik dan nonakademik. Setelah saya mengikuti berbagai macam seleksi tersebut, saya akhirnya lolos untuk mengikuti Lomba Mata Pelajaran Tingkat Nasional. Dalam seleksi tersebut, Alhamdulillah saya lolos dalam 2 bidang Akademik dan Nonakademik. Dalam bidang akademik saya lolos dalam mata pelajaran agama dan sains, sedangkan dalam bidang nonakademik yaitu solo vokal. Saya diharuskan memilih salah satu, pertama saya memilih lomba akademik, akan tetapi guru saya mengharuskan saya lomba nonakademik yaitu solo vokal. Tiba saatnya saya harus berlatih serius untuk mempersiapkan diri. Selama latihan saya dibimbing oleh dua guru kesenian saya, selain itu di sekolah saya juga berlatih vokal dari beberapa guru ada yang datang ke rumah, dan dibeberapa sekolah music seperti di bina vokalia dan Rumah Bintang.
Singkat cerita rombangan kami dari SDI Al Azhar 8 Kembangan berangkat menuju kota Semarang. Saya ingat betul, tepatnya tanggal 8 Maret 2007 saya berangkat ditemani bunda saya, pengalaman ini membuat saya gembira dan bersemangat mengikutinya dan saya bertekat untuk meraih juara. Ketika tiba di kota Semarang saya dan rombongan menginap di Hotel Grand Candi selama 3 hari. Lomba LMP diadakan tanggal 10 Maret 2007, dan kami berangkat menuju SDI Al-Azhar 14 di kota Semarang tempat diadakannya LMP tingkat nasional, senang sekali rasanya karena banyak temen, dari sekolah Al Ahzar se indonesia.
Ketika lomba berlangsung kebetulan saya mendapat giliran terakhir, jadi saya bisa mempersiapkan diri dan berlatih agar bisa tampil maksimal. Setelah beberapa lama saya menunggu akhirnya nomor saya dipanggil. Sayapun berusaha tampil semaksimal mungkin. Dan tiba saatnya menunggu pengumuman. Sambil menunggu saya pergi ke perpustakaan sementara bunda saya kembali ke hotel untuk bersiap-siap pulang. Saya ditinggal bersama guru pembimbing saya. Ketika saya sedang membaca buku, para guru mendengar pengumuman lomba. Tidak lama kemudian bunda saya datang dan memberi kabar bahwa saya mendapat juara ke-3, awalnya saya tidak percaya, tapi akhirnya saya percaya setelah guru pembimbing saya memberikan piala kepada saya. Saya senang sekali karena bisa mengharumkan nama sekolah dan membanggakan orangtua dan guru-guru saya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar